Heroes Of The Falley


Judul asli: Heroes of the Valley. Pengarang: Jonathan Stroud. Penerjemah: Poppy D. Chusfani. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, April 2011. Tebal: 488 halaman.
Apa itu pahlawan? Pastinya orang yang melakukan aksi untuk kebaikan. Pahlawan bisa tunggal, bisa banyak. Pahlawan itu bisa saja dielu2kan, disanjung dan dipuja namanya ke delapan penjuru mata angin. Tapi banyak juga pahlawan yang berjaya dalam sunyi, tanpa tempik sorak, senandung ode, atau puja puji.
Jonathan Stroud yang sebelumnya dikenal lewat Trilogi Bartimaeus si jin tengil, kembali menghadirkan karya yang membuat kita kembali mempertanyakan kepahlawanan. Jika dalam Trilogi Bartimaeus pembaca dibuat geregetan atas ambisi dan sepak terjang penyihir muda Nathaniel untuk bisa duduk di kementerian Pemerintah Inggris entah di masa kapan itu (diwarnai kekonyolan si Jin Barty, tentunya), buku “Para Jagoan Lembah” ini menghadirkan ambisi menjadi pahlawan lewat tokoh pemuda Halli. 
Halli Sveinsson, empatbelas tahun, adalah anak ketiga kepala klan Svein, salah satu klan yang ada di lembah. Sebagai anak bungsu, ia dekat dengan pengasuh tuanya, yang banyak mendongenginya kepahlawanan Svein Sveinsson sang pendiri klan. Svein dulu memimpin tokoh2 dari klan lain untuk menghancurkan gerombolan Trow, makhluk buas pengganggu kedamaian hidup warga lembah. Sebelas pria pemimpin sebelas klan bertempur habis2an di Bukit Makam, hingga semua Trow musnah dari lembah. Hingga sebelas pemimpin itu habis juga riwayatnya.
Bagi Halli yang berpenampilan kecil, berkulit gelap dan berwajah tidak setampan abangnya sang calon pemimpin klan, hidup tenang di lembah mengurus kebun dan domba sangat membosankan. Ia memimpikan beraksi seperti masa Svein dan para pemimpin klan bertempur melawan Trow, karena itu ia selalu mencari kesempatan untuk menjauh dari lembah dan kediaman klannya untuk mencari petualangan seru.
Berhasilkah Halli?

0 Response to "Heroes Of The Falley"

Post a Comment

//add jQuery library